Cerita Gay Bee : Nikmatnya jadi Bot

Cerita Gay Bee : Nikmatnya jadi Bot
CERITA SEX GAY,,,,,,,

Hi all, maaf sempat vakum sementara memposting cerita di blog karena habis ada project kerjaan di tempat yang agak dipedalaman jadi agak susah akses internet yang layak.

baiklah kali ini saya mau cerita pengalaman pribadi, saya adalah maniak sex, yaps bisa dibilang hypersex. dari sekian banyak pengalaman saya ML saya sama sekali belum punya pengalaman jadi Bottom, sebenernya gak jarang saya ingin mencoba jadi bottom, ingin merasakan apa sih yang dirasakan saat dientot sama kontol keras, secara logika harusnya sakit tapi kenapa kok bisa pada ketagihan….

saya gak berani nyoba jadi bottom terlebih karena tengsin saja, yang kenal sama saya pasti taunya saya adalah pure top dan bisa muasin banyak bot, keinginan untuk mencoba sensasi dientot kupendam, sampai suatu saat saya mendapatkan tugas pekerjaan ke Surabaya untuk memantau pembangunan proyek apartemen disana. disinilah cerita dimulai.

tugas ke Surabaya bukan sebentar, tapi hampir 3 bulan, oleh perusahaan saya difasilitasi dengan baik diberikan satu unit apartemen untuk tempat tinggal sementara. namun lokasi apartement yang diberikan cukup jauh dari lokasi proyek sehingga cukup banyak waktu saya terbuang di jalananan surabaya, akhirnya belum genap sebulan tinggal di apartemen saya memutuskan untuk mencari kos didareah sekitaran proyek. tidak sulit mencari kos kosan karena memang proyek berada dikawasan dekat pemukiman dan apalagi dengan banyaknya pekerja proyek maka otomatis kosan atau kontrakan diarea tersebut kebanyakan diisi oleh para pekerja tempat proyekku berjalan.

setelah berputar putar cukup lama akhirnya aku menemukan satu kos yang cukup menarik buatku, bukan karena fasilitasnya mewah tapi karena tempat kos tersebut paling adem dan memiliki sirkulasi yang lumayan baik dibandingkan kos kosan lainnya, maklum area padat penduduk jadi agak susah menemukan tempat yang agak terbuka. ada sekitar 12 kamar saling berhadapan dengan area parkir ditengah, masuk ke dalam area kos ada pintu gerbang jadi cukup aman karena warga sekitar tidak berkeliaran kedalam area kos.

aku perhatikan rata rata penghuni kos adalah cowok cowok usia 25-28 yang berprofesi sebagai kuli kasar atau buruh pabrik, bdan mereka rata rata berotot hasil dari pekerjaannya dan dilingkungan itu mereka cuek lalu lalang hanya dengan celana kolor saja… pas sekali pikirku. Kamar mandinya unik, satu bak penampungan air yang terhubung ke dua ruangan berpintu yang setelah ku cek itu adalah closet/toilet sementara area mandinya ada di bagian belakang bak tersebut dan tidak ada ruangan penutupnya, bak air hanya setinggi pinggang, tepat dibawah pusar jadi kalau ada yang sedang mandi dari pinggang keatas bisa terlihat dari kamar siapapun karena lokasinya di pojok belakang diapit oleh kamar yang saling berhadapan. saya suka itu.

Saya mendapatkan kamar pertama paling di dekat gerbang karena hanya itu yang kosong, dahulunya kamar itu dipake sebagai tempat usaha potong rambut pemilik kos jadi tidak seperti kamar lainnya yang tertutup dinding, justru kamar ini sisi depannya full kaca bening hingga ke pintu nya pun kaca, sebagai seorang eksibisionis tempat ini sempurna. hari pertama di kosan saya habiskan dengan duduk diteras depan kamar sambil berkenalan dengan anak anak kosan, ada beberapa yang mengenali saya sebagai pengawas proyek apartemen salah satunya joni, anak aceh yang secara fisik terlihat memiliki darah arab, kami bekerja di proyek yang sama dan dia sebagai salah satu kuli bangunan yang kami pekerjakan, anaknya cukup ramah mungkin karena mengenali saya sebagai atasannya, dia menanyakan kenapa kok malah tinggal di kosan kumuh gini, dia malah menawari untuk membantu saya mengangkat angkat kasur dan menyiapkan kamar dan dia juga sibuk bertanya ke teman temannya apakah punya kain atau gorden yang cukup lebar untuk menutup dinding kaca kamar saya.

saya pun bilang ke joni untuk tidak terlalu memikirkan masalah kaca itu, lagian disinikan cowok semua jadi gak usah terlalu dipikirkan. hari itu satu persatu saya berkenalan dengan semua penghuni kos, malamnya saya membeli banyak makanan dan beberapa kaleng bir dan mengundang mereka kekamar untuk lebih mengakarabkan suasana. mereka banyak berkelakar dan bercanda, beberapa duduk diteras dan beberapa didalam kamar asyik main poker dan nonton tv, aku ingin mereka tidak sungkan untuk keluar masuk kamarku karena dikamarku ada tv yang bisa mereka tonton kapanun mereka mau. saya pun bilang kemereka kalau pintu kamar ini gak bisa dikunci jadi kalau mau nntn tv atau nitip makanan dikulkas langsung masuk aja, kalau aku lagi tidur gak usah pake bangun bangunin nantinya, anggap aja kosan sendiri.

karena kamar itu cukup gerah maka aku membuka kaosku dan celana panjangku hanya menggunakan celana kolor bola tipis yang cukup longgar dan jauh diatas lutut tanpa celana dalam, tubuhku yang putih bersih dan berisi (tidak kekar tapi terbentuk dengan baik) serta buble but ku cukup terekspose, aku melihat beberapa pasang mata melirik dan mencuri curi pandang ke tubuhku, pantatku dan kontolku yang bergelayut tercetak jelas dari depan ceanaku yang tipis. aku cuek saja dan kembali duduk bergabung dengan mereka, sengaja saat duduk pipa celanaku agak aku naikkan sehingga kontolku jatuh keluar dari samping celanaku, tapi karena aku cuek saja kamipun melanjutkan acara kumpul malam itu.

malam sudah larut dan satu persatu mereka pulang ke kamarnya masing masing, ada beberapa yang melanjutkan mengabiskan bis di depan teras kamar mereka, aku lihat joni sudah tertidur dikasur hanya dengan celana basketnya, lampu kamar kumatikan agar dari luar tidak terlalu bisa melihat kedalam dengan jelas namun aku dari dalam kamar bisa melihat pemandangan diluar dengan cukup jelas, pintu kamar aku buka lebar agar tidak gerah. aku rebahkan badanku disamping joni dan aku lepas celana kolorku sehingga aku telanjang bulat, siapapun yang lewat depan kamarku dan menoleh kedalam pasti akan melihat aku dalam kondisi telanjang bulat dengan kontol ngaceng, aku merasa seksi sekali.

saat aku merebahkan badanku disamping joni dia terbangun, dan melihat aku telanjang bulat dia bertanya “abang kok g pake baju, kan keliatan dari luar apalagi badan putih gini keliatan banget loh bang”, “gerah jon g biasa g pake ac, lagian ini isinya cowok semua juga. santai ajalah” jawabku sambil tidur dan membelakangi dia, aku merasa sedang diperhatikan dari ujung ke ujung, karena gelap joni tak sadar kalau aku melihatnya sedang memperhatikan bongkahan pantatku yang buat. aku pura pura tidur.

“bang aku balik kamar ya..” aku diam saja pura pura sudah tertidur

“bang.. yah tidur” dia menggoyangkan badanku dengan meletakkan tangannya tepat diatas pantatku, melihat aku diam saja mungkin dia berfikir aku sudah tidur aku merasakan tagan joni mengelus elus pantatku yang bundar kanan kiri kanan kiri hingga dia memakai kedua tangannya untuk mengelus dan meremas pantatku. aku tersenyum dalam hati… yessss… namun dia tidak berani lebih dari itu, aku lihat dia mengeluarkan kontolnya dan mulai onani. aku menahan diri untuk tidak memulainya sekarang…. aku ingin lebih. dia onani sambil meremas remas pantatku yang bulat, dan akhirnya di muncrat dan diarahkan ke belahan pantatku…. setelah selesai dia keluar kamar dan membiarkan aku tidur dengan pantat belepotan sperma. malam itu aku hampir tidak dapat tidur, bagaimana tidak penghuni kos yang masih melek lalu lalang didepan kamar dan tentu mereka melihat aku tidur dengan telanjang dari dinding kaca dan pintu yang terbuka… banyak aku dengar mereka komentar orang kota gak bisa kalau ga ada ac ya kayak gitu, pantatnya putih banget n montok kayak pantat cewek dll yang berbau mesum…. aku senang sekali.

seminggu tingga dikosan para penghuni sudah tau dengan kebiasaanku tidur telanjang dan mereka mulai terbiasa, dan karena aku bebaskan mereka keluar masuk kamar maka mereka pun kadang tanpa sungkan lagi masuk kekamar untuk nonton tv atau sekedar untuk cari makanan dikulkas sementar ada aku yang pura pura tidur dengan telanjang bulat…. hingga suatu malam si joni ke kamar dan bilang numpang tidur karena kunci kamar di hilang, aku iyakan saja dan seperti biasa setelah mematikan lampu aku membuka seluruh pakaianku buat tidur. joni pun berkata “abang kalau tidur telanjang gitu apa gak masuk angin bang”, “enak jon adem, aku g kuat gerah. kalau mau coba aja telanjang” aku ngomong sambil membringkan badanku dan memunggungi joni. tak berapa lama aku rasakan joni merebahkan badannya dikasur

“iya bang adem” sekilas aku menoleh kebelakang dan aku lihat dia juga telanjang bulat disampingku… ouw kereeeen semetara dikamar ujung sana anak anak masih pada nongkrong diteras, kalau mereka melihat pasti langsung kelihatan. aku pura pura tidur dan tengkurap….. gak berapa lama lagi lagi aku rasakan pantatku dielus elus dan lama lama diremas remas… makin lam amakin keras dia meremas dan aku pura pura tetap tidur.

diluar dugaan dia mulai membuka belahan patatku dan menjilatinya….. ooouhhhh gilaaaaaa gini ya rasanya diriming, aku benar benar sekuat tenaga bertahan untuk tidak teriak, agaknya si joni sudah dibutakan nafsu dan tidak lagi perduli dengan sekitarnya dan terus menjilati lubang pantatku ouwwwhh gilaaa…..beberapa kali anak kos ada yang lewat depan kamar namun tidak terlalu memperhatikan apa yang terjadi dikamarku.

joni semakin berani, dia arahkan kontolnya secara perlahan menembus lubang pantatku, aku setengah mati menahan sakit dan sensasi di dominasi yang luar bias, pelan tapi pasti kontol arab itu masuk ke dalam dan mulai bergoyang. aku merasakan penuh seperti mau bab namu nikmat sekali. joni menggoyangkan kontolnya cukup lembut namun lama lama makin cepat dan mulai terdengar dia mengerang ngerang agak keras. aku masih pura pura tidur… alangkah senangnya saat aku mencoba sedikit mengintip ternyata diluar ada 1 orang yang diam diam melihat aku sedang dientot joni, dia pura pura sedang duduk diteras kamarku sambil ngopi dan merokok. tak lama kemudian datang 3 orang temannya dan mereka berempat ngobrol di depan teras sementara aku dientot joni dengan buas.

karena suara obrolan diteras joni menahan suara erangannya, tapi entotannya tetap beringas. 4 orang yang ngobrol sedikit sedikit mencuri curi lihat kekamarku untuk melihat aku yang lagi dientot, nikmat sekali rasanya jadi bottom dan jadi tontonan… hampir 20 menit akhirnya joni menyemprotkan spermanya didalam lubangku sambil mengerang kerass setelah itu dia cabut dan memakai celananya dan berjalan keluar.

“gila lu jon, enak kali ya ngentotin pantat putihnya bang bee. itu dia tidur” tanya bilal

“iya enak banget, dia kalau tidur kayak kebo, dientot aja gak kebangun. kalau lu mau coba pake aja tuh mumpung masih licin ama sperma gw”

bilal lalu masuk ke kamarku diikutin 3 teman lainnya, dia memperhatian pantatku dan mulai mengelusnya. tak kusangnya dia kemudian melepaska seluruh pakainnya dan langsung mengarahkan kontol kudanya ke lubang pantatku yang masih longgar…. “aaaarrghhhhh…. gila enak banget” bilal berteriak tanpa berusaha memelankan suaranya. kedua temannya menyaksikan dari dekat aksi itu dan salah satunya menyalakan lampu kamar sehingga otomatis kegiatan ngentot dikamar itu terlihat keseluruh penghuni kos. bilal mengentotiku dengan liar dan aku pura pura terbangun, tidak lagi mungkin aku berpura pura tidur ditengah kenikmatan yang luar biasa itu.

khawatir aku berontak kedua teman bilal memegangi tanganku dan membuka kakiku lebih lebar agar bilal bisa mengentotku lebih leluasa sambil mengerang-ngerang. beberpa penghuni kos keluar kamar untuk melihat apa yang terjadi, aku yang menikmati permainan bilal sangat sangat keenakan menjadi obyek tontonan dan sex…. tak perlu waktu lama untuk membua seisi kos melihat aku dientot oleh bilal secara live. aku hanya bisa mengerang ngerang kewalahan “entot aku bil, entot terus yang kuat” aku sudah hiang kendali…. bilal semakin menggila sementara makin banyak kamera hp yang diarahkan ke kami. karena kamar penuh sesak dan ruangan semakin gerah bilal memintaku berdiri dengan posisi kontol masih menancap di pantatku kami berjalan keluar kamar menuju teras luar, sesampainya disana dia minta untuk digelarkan matras di parkiran. alhasil aku dientot habis habisan di parkiran kosan, dengan para penghuni berkerumun melingkari kami, akhirnya bilal menyemprotkan maninya didalam lubangku. dan sisa malam itu dihabiskan dengan aku digilir satu kosan….. aku lemas sekali hingga aku tertidur kala masih dientot oleh andi orang ke 8 malam itu. pagi hari aku terbangun aku melihat sekitarku aku masih ditengah tengah tempat parkir.

aku dalam posisi tengkurap dan diatasku aku masih digenjot oleh joni, sementara beberapa anak kos lalu lalang disekitar kami sibut mempersiapkan diri mau bekerja. “bang ntar malem ngentot lagi ya bang, sampe pagi lagi” ujar banyak dari mereka…

aku hanya tersenyum sembari joni masih semangat ngentotin aku.

sepertinya aku ijin kerja hari ini, aku pun terkapar kelelahan kembali terlelap di tengah parkiran telanjang bulat dengan kontol joni keluar masuk nikmat sekali.

aku terbangun dan aku merasa kosan sudah sepi tanda penghuninya sudah pergi kerja semua, aku menoleh kebelakang dan aku melihat orang yang tak kukenal tidur nyenyak dengan kontol menancap di pantatku. wajahnya imut sekali namun kontolnya besar dan keras, luar biasa bahkan saat dia tertidur kontolnya masih perkasa didalam lubangku. aku goyangkan pantatku maju mundur, nikmat sekali “hey bangun” kataku sambil terus menggoyangkan pantatku

“kamu siapa” aku tanya saat dia terbangun, tetap dengan pantat yang kunaik turunakn diatas kontolnya

“aku ikhsan mas, tadi pagi lagi lewat depat n lihat mas lagi dientot jadi aku ikutan ngantri mas, aku dapat antrian ke tiga mas dan terakhir. mas lubangnya enak banget sampe aku g mau lepasin” dia menjawab pertanyaanku sambil menyodok nyodokkan kontolnya.

“yawdah g uah dilepasin gpp kok, lagian kontol kamu enak banget sih. gede”

“beneran mas gpp didalem terus, tapi kalo sambil disodok sodok gini aku bisa kelar mas ntar”

“yawdah kalau g mau keluar kamu tancepin aja di dalam n biarin aja juga boleh kok” setelah berkata seperti itu aku mengajak dia berdiri dan berjalan kembali kedalam kamar dengan kontol menancap di pantatku. enak sekali.

aku mengambil handuk dan menuju kamar mandi dengan posisi dia mengikutiku dibelakang karena kontolnya masih keras didalam, aku mampir ke kamar joni sebentar. disana ada 2 orang temannya. aku ngobrol sebentar, sementara dibelakangnya ikhsan mulai menyodok nyodok pantatku. dalam perjalanan ke kamar mandi ikhsan menyemprotkan maninya kedalam lubangku… yah sayang sekali .

hari hari aku lalui sebagai obyek seks di kosan itu, aku cukup puas menjadi bot,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,

Ikuti

Related posts